Cara Menggunakan Hardisk Internal Menjadi Hardisk Eksternal

Halo sobat,,kali ini saya akan berbagi info tentang  Cara Menggunakan Hardisk Internal Menjadi Hardisk Eksternal,,
Anda punya hardisk internal nganggur? Tidak tahu apa yang ingin anda kerjakan dengan hardisk nganggur tersebur? Mungkin pilihan ini adalah pilihan terbaik. Gunakan hardisk internal anda sebagai hardisk eksternal sehingga hardisk tersebut bisa lebih bermanfaat untuk kegiatan sehari-hari. Lalu apakah bisa, hardisk internal digunakan untuk hardisk eksternal? Tentunya bisa. Ikuti petunjuk berikut ini:

• Pastikan hardisk internal berfungsi dengan baik. Caranya, pasang hardisk tersebut sebagai slave dari hardisk yang lain dan nyalakan komputer untuk beberapa saat. Cobalah untuk membuka drive dari hardisk dan test dengan caa copy paste ke drive yang lain. Anda bisa menggunakan file apa saja untuk melakukan test.
• Jika test sudah selesai, matikan komputer dab lepas lagi hardisk slave tersebut.
• Beli converter SATA to USB, atau IDE to USB di toko komputer terdekat di kota anda. Sesuaikan dengan tipe hardisk anda. Jika hardisk IDE, beli IDE to USB, jiak SATA beli SATA to USB. Jika belum tahu bentuk fisiknya seperti apa, coba lihat gambar di bawah ini. 
• Untuk memulai menggunakan hardisk internal sebagai hardisk eksternal, pertama-tama pasang kabel converter SATA/IDE ke hardisk (Jika tipe hardisk IDE adalah gambar pertama dari arah kiri, untuk hardisk SATA adalah gambar ke 4 dari arah kiri).
• Sesudah itu, lanjutkan dengan memansang kabel power ke hardisk. Kabel power ini anda dapatkan dari pembelian paket converter (Gambar ke lima dari arah kiri. Untuk power hardisk SATA biasanya membutuhkan konektor pada gambar ke tiga dari kiri).
• Selanjutnya, hubungkan converter dengan ke arus listrik AC (untuk Indonesia biasanya menggunakan 220 volt).
• Setelah hardisk berputar (biasanya terdegar sedikit bising pada hardisk), anda sudah siap menggunakannya.
• Jika ingin menggunakannya, hubugan dengan port USB pada komputer dan tunggu proses install driver (jika pertama dihubungkan).
• Jika ingin mencabutnya, pastikan anda melakukan (klik tombol) Save Remove Hardware pada pojok kanan bawah seperti layaknya sebuah flash disk.

Selesai sudah. Kini anda punya hardisk eksternal sendiri yang bisa anda bawa ke mana-mana. Pastikan anda berhati-hati ketika membawanya ke mana-mana dan jika memungkinkan (minimal diusahakan) bungkuslah hardisk dengan kain halus tebal agar tidak terjadi goncangan yang mengakibatkan kerusakan fisik pada hardisk. Sebagai contoh, anda bisa menggunakan handuk untuk membungkus hardisk ini.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda. Kritik dan saran sangat penulis harapkan demi mengembangkan blog ini.

sumber : warmu.blogspot.com